Ok, tapi itu saja tidak cukup. Siapa yang menganggap dirinya sudah mahir hanya dan memutuskan berhenti belajar hanya akan membuat dirinya jatuh dalam lubang kegagalan dan berakhir sama persis dengan mereka yang tidak pernah belajar. Loss. Tentu Anda dan saya tidak mau bukan? Kalau begitu mari kita lanjutkan saja pelajaran berikutnya dari analisa teknikal kita.
Dalam analisa teknikal kita mengenal beberapa perangkat yang
digunakan untuk memprediksi trend pergerakan harga, mengetahui support
dan ressistance serta overbought-oversold. Perangkat tersebut
mendasarkan pada data historis yang terjadi dimasa lampau. Namanya indikator.
Indikator diciptakan oleh banyak analis teknikal dan
masing-masing memiliki tujuan tertentu. Beberapa ahli menciptakannya
untuk memprediksi trend yang sedang berlangsung. Lainnya menciptakan
indikator teknikal untuk mengukur OB dan OS. Sementara ada juga yang
menciptakannya untuk mengetahui batasan sup dan res.
Nama indikator teknikal juga banyak yang sama dengan nama
penemunya. Sebagai contoh indikator bernama Bollinger Bands, diciptakan
oleh John Bollinger, seorang Analis Teknikal keturunan Yahudi.
Ada terdapat lebih dari 300 indikator yang dapat Anda gunakan dalam melakukan analisa teknikal. Namun dalam penerapannya nanti Anda hanya membutuhkan 2 sampai maksimal 4 jenis indikator saja kok. Bukan berarti semakin banyak indikator akan semakin baik. Tidak. Yang ada adalah semakin membingungkan. Gunakan secukupnya saja dan mulailah terbiasa dengan beberapa indikator yang menurut Anda baik.
Pada Netdania sendiri ada lebih dari 20 jenis indikator yang
dapat Anda gunakan. Sementara pada GAIN Capital jumlahnya ada sekitar 15
buah namun memungkinkan Anda menambahkan indikator sendiri dengan
menggunakan API (Application Programming Interface) mereka.Di metatrader
Anda dapat menambahkan indikator yang bernama Experts Advisor.
Gambar dibawah ini adalah tampilan pilihan indikator pada Metatrader.
Perlu ditekankan disini bahwa mengetahui banyak indikator
bukan berarti menjamin trading Anda profit. Esensi dari penggunaan
indikator terletak pada bagaimana Anda memadukan satu indikator dengan
indikator lainnya serta timing dan periode yang Anda gunakan. Jika
diibaratkan sebuah kerajaan, maka indikator berperan sebagai penasehat
bagi Anda dalam menentukan kebijakan untuk kerajaan Anda. Andalah yang
memutuskan apakah nasehat tersebut dituruti atau tidak. Semakin banyak
penasehat maka semakin banyak suara yang diberikan. Kadang itu menjadi
bukan saja membuat waktu tetapi menyesatkan dan seringkali menggerus
emosi kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar