InstaForex

Rabu, 22 Februari 2012

Perbedaan antara pemenang dan orang yang kalah

Hasil yang disimulasi dari lebih dari 20 trader yang menang dan 30 trader yang kalah.. 

Dalam hampir semua hal kita menjalankan hidup kita dengan baik dan kita telah belajar dari mereka yang telah menjalani hidup dengan baik juga. Saya mempelajari bagaimana melempat bola dengan memperhatikan seorang pemain bola bernama Race Pauere dan bagaimana bermain bola tangan dengan memperhatikan Paul Harber. 

Dalam istilah teknologi yang tinggi, ini disebut simulasi: menemukan trader yang bagus dan memperhatikan setiap pergerakan trader tersebut dan memahami prinsip yang membuat trader mendapatkan keuntungan dan bagaimana trader tersebuit bekerja untuk mendapatkan keuntungannya. Lalu mencatat sikap kemenangan ke dalam kesadaran dan tubuh anda sendiri 

Saya telah menghabiskan 2 - 3 tahun terakhir dengan mencatat percakapan para pemenang dan mereka yang kalah, dengan melihat hidup mereka tidak hanya gaya trading mereka, tetapi juga keyakinan mereka. Anda dapat membaca beberapa catatan mengenai para trader ini yang telah saya simulasikan dalam buku dan majalah. Beberapa pemenang lebih tenang. Penemuan yang hebat! Ada perbedaan yang besar antara langkah langkah yang diambil oleh para pemenang dan langkah yang diambil mereka yang kalah. 

Walaupun mungkin. kenyataan terbesarnya adalah bahwa para trader ini memiliki pola yang sama. Mari membicarakan tentang hal ini. 

Berikut adalah kesamaan yang mereka miliki: ;

Trading adalah hidup mereka. Untuk para pemenang dan mereka yang kalah- trading adalah sebuah keinginan besar; dan mereka adalah extremists. Mereka yang kalah, sepengetahuann saya, melakukan trading dengan energi dan maksud yang sama dengan mereka yang menang. Selain itu, keinginan dan motivasi, sebagai fitur yang pasti ada, tidaklah sama.

Hal lainnya yang mereka miliki adalah bahwa mereka tidak memiliki banyak teman dekat yang sejenis. Lelaki dan wanita biasanya tidak memiliki lebih dari satu teman dekat yang sejenis. Baik para pemenang atau mereka yang kalah, seorang trader tidak terlalu bersosialisasi.

Para extrimists yang saya jelaskan sebelumnya, memenuhi hidup mereka. Baik grup pemenang dan grup yang kalah memiliki cara hidup dan keyakinan yang ekstrim. Mereka melihat dunia dalam sudut pandang hitam dan putih. Saya berpendapat itulah mengapa mereka yang kalah menjadi sangat kecewa: mereka bermanja dalam trading, tetapi karena mereka melakukan kesalahan dari awal, kegagalan mereka banyak dan terus menerus.

Dan perbedaan mereka

Mari perhatikan mereka yang kalah. Inilah yang saya temukan mengenai mereka

Kebanyakan dari mereka terobsesi dengan mengubah XXX,000 menjadi XXX,000,000 dan lebih cepat, lebih baik. Tujuan mereka adalah mendapatkan keuntungan yang cepat dan tinggi. Masing masing memikirkan transaksi mereka sebelum membuka posisi, dan hal yang sama dilakukan dalam beberapa hari saat menutup posisi! 

Mereka yang kalah membicarakan mengenai gangguan yang mereka hadapi saat bertransaksi. Mereka tidak dapat menolak untuk melakukan transaksi. Mereka menganggap jika orang orang tidak memiliki posisi terbuka dan duduk dengan tenang, maka hal tersebut adalah mimpi buruk. Mereka lebih bahagia saat mereka melakukan trading terlepas dari mereka akan menang atau kalah; mereka akan lebih memilih untuk melakukan trading daripada tidak. Mereka menganggap seolah olah mereka terjangkit demam trading dan demam trading tersebut telah meluas ke seluruh tubuh mereka

Poin lainnya yang ada adalah dilihat dari solusi trading dan manajemen modal. Mereka yang kalah tidak terlalu memperhatikan manajemen modal. Salah satu dari merek mengatakan pada saya : "Ide dari permainan ini bukanlah tentang manajemen modal, tetapi tentang apakah kamu tepat atau tidak." Saya menyadari bahwa beberapa dari mereka memperhatikan aset saldo mereka. Mereka terkejut saat mengetahui ada yang memantau pergerakan setiap hari karena mereka tidak memahami bagaimana hal tersebut berhubungan dengan pembukaan posisi.

Dan akhirnya mereka bertanya padaku apakah aku mengetahui ada orang yang menghasilkan uang untuk hidupnya dengan melakukan trading. Mereka terlihat sangat ragu bahwa hidup dengan bergantung pada trading itu mungkin terjadi. Mereka hanya sedikit percaya bahkan saat dihadapkan dengan bukti yang secara rutin mereka terima dari manajer finansial bahwa keuntungan dapat dibuat dengan skala regular.

Sekarang mari membicarakan tentang para pemenang

Darimana saya harus memulai? Saya terkejut saat mengetahui para trader yang menjadi pemenang sering bertanya pada saya sesering saya bertanya kepada mereka. Mereka yang kalah tidak bertanya sebanyak itu. Tidak ada pemenang yang melakukan trading secara opsional. Mereka memiliki satu atau manajeman modal lainnya dan mereka semuanya adalah para trader teknis. 

Semua orang baik lelaki dan perempuan dapat mengingat satu kerugian terbesar yang tetap teringat dalam benak mereka karena kerugian merupakan sesuatu yang tidak mereka inginkan untuk terjadi lagi. Itulah mengapa mereka menggunakan stop dan tidak asal asalan dalam melakukan transaksi. " Mereka memperhatikan 'kesalahan ' mereka saat melakukan transaksi.

Perbedaan yang terbesar yang saya temukan adalah para pemenang fokus pada sejumlah kecil pasar favorit. Contohnya seorang pemenang hanya memperdagangkan kedelai dan tidak ada yang lainnya dari tahun 1956. Mereka yang kalah terlihat seringkali mengubah pasar dan buletin informasi, seperti saat saya mengalami kerugian. Saat para pemenang meneliti dan membeli, mereka yang kalah terlihat mencari identitas yang akan menarik mereka dan menghasilkan uang untuk mereka. 

Para pemenang percaya mereka akan menghasilkan uang dan dengan mudah mengabaikan hal yang buruk, Mereka memiliki aura proteksi disekitar mereka dan dengan mudah tidak bertindak ceroboh. Mereka terkejut dengan adanya informasi bahwa kebanyakan orang tidak mengetahui prosedur yang mereka gunakan. Mereka memahami bahwa ini merupakan pekerjaan yang cukup menjanjikan, tetapi mereka berpikir bahwa setiap orang dengan kecerdasan yang cukup dapat menggunakan prosedur yang sama yang mereka gunakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar